Resep Lontong Balap Surabaya yang Lezat dan Autentik

 

Resep Lontong Balap Surabaya yang Lezat dan Autentik

Lontong Balap adalah salah satu hidangan khas Surabaya yang sangat terkenal. Hidangan ini memiliki sejarah panjang dan menjadi salah satu ikon kuliner kota tersebut. Dengan perpaduan lontong, tahu, lentho, serta kuah yang gurih, lontong balap menawarkan cita rasa yang unik dan lezat. Selain itu, hidangan ini biasanya dilengkapi dengan tauge segar dan sambal petis yang menambah kenikmatan setiap suapan. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara mendalam resep dan cara membuat lontong balap Surabaya yang tidak hanya mudah diikuti, tapi juga sangat autentik dan bisa disajikan di rumah untuk seluruh keluarga.

Bahan-Bahan yang Dibutuhkan

Untuk membuat lontong balap, berikut adalah bahan-bahan yang perlu Anda siapkan:

  • Lontong – Anda bisa membuat lontong sendiri atau membelinya di pasar.
  • Tahu putih – Goreng hingga berwarna keemasan dan renyah.
  • Tauge segar – Cuci bersih dan rebus sebentar agar tetap renyah.
  • Lentho (kacang tolo) – Salah satu komponen khas dalam lontong balap yang terbuat dari kacang tolo yang diolah dengan bumbu.
  • Kuah kaldu – Kaldu sapi atau ayam yang gurih, disesuaikan dengan selera.
  • Bawang putih dan merah – Sebagai bumbu dasar kuah.
  • Sambal petis – Bumbu khas Surabaya yang memberikan cita rasa gurih dan pedas.
  • Kecap manis – Untuk memberikan rasa manis dalam kuah.
  • Garam, gula, dan merica – Sebagai penyedap rasa.
  • Bawang goreng dan seledri – Sebagai pelengkap taburan.

Cara Membuat Lontong Balap

Berikut langkah-langkah lengkap dalam membuat lontong balap Surabaya:

1. Membuat Kuah Kaldu

Kuah kaldu adalah elemen penting dalam lontong balap yang menentukan kelezatan hidangan ini. Untuk membuat kuah, rebus tulang sapi atau ayam dengan bawang putih dan bawang merah yang telah digoreng hingga harum. Tambahkan garam, gula, merica, dan kecap manis secukupnya untuk menambah kedalaman rasa. Biarkan kuah mendidih dan koreksi rasa sesuai selera.

2. Memasak Lentho

Lentho adalah komponen yang tidak boleh dilewatkan dalam lontong balap. Cara membuat lentho dimulai dengan merendam kacang tolo hingga empuk. Kemudian haluskan sebagian kacang tersebut bersama bumbu seperti bawang putih, ketumbar, dan garam. Setelah itu, bentuk adonan menjadi bulat pipih dan goreng hingga kecokelatan. Lentho yang gurih dan renyah ini akan memberikan tekstur tambahan pada lontong balap Anda.

3. Menggoreng Tahu

Potong tahu putih menjadi kotak-kotak kecil dan goreng hingga berwarna keemasan. Tahu goreng yang garing di luar namun lembut di dalam sangat cocok berpadu dengan lontong dan lentho.

4. Menyiapkan Tauge

Rebus tauge sebentar saja, pastikan tidak terlalu lama agar tetap renyah. Tauge yang segar ini memberikan sensasi segar dalam hidangan lontong balap.

5. Meracik Lontong Balap

Setelah semua komponen siap, saatnya meracik lontong balap. Potong lontong menjadi irisan tebal dan letakkan di mangkuk. Tambahkan lentho, tahu goreng, dan tauge. Siram dengan kuah kaldu panas yang gurih dan tambahkan sedikit sambal petis di atasnya untuk memberikan rasa pedas yang khas. Jangan lupa taburkan bawang goreng dan seledri untuk aroma yang menggugah selera.

Tips Membuat Lontong Balap yang Lezat

  • Penggunaan kaldu asli – Untuk rasa yang lebih autentik, gunakan kaldu yang dibuat dari tulang sapi atau ayam segar. Hindari menggunakan kaldu instan yang bisa mempengaruhi rasa asli hidangan.
  • Goreng lentho dan tahu dengan minyak panas – Agar tekstur lentho dan tahu tetap garing dan renyah, pastikan minyak benar-benar panas saat menggoreng.
  • Jangan terlalu lama merebus tauge – Tauge yang terlalu lama direbus akan kehilangan kerenyahannya dan mengurangi kelezatan lontong balap.
  • Keseimbangan bumbu – Pastikan bumbu yang digunakan pada kuah, lentho, dan sambal petis seimbang agar cita rasa yang dihasilkan lebih harmonis.

Sejarah Singkat Lontong Balap

Lontong Balap berasal dari kota Surabaya dan memiliki sejarah panjang yang penuh dengan cerita. Pada awalnya, para penjual lontong balap menjajakan makanan ini dengan menggunakan pikulan besar yang berisi berbagai bahan, seperti lontong, tahu, tauge, dan lentho. Mereka biasanya berkeliling dari satu tempat ke tempat lain. Karena para penjual harus bergerak cepat untuk menarik pembeli, mereka sering terlihat seperti sedang balapan. Itulah asal mula nama "lontong balap."

Di zaman modern, lontong balap tetap menjadi salah satu makanan yang banyak dicari di Surabaya, baik oleh warga lokal maupun wisatawan. Setiap mangkuk lontong balap menyimpan sejarah dan cita rasa yang tak terlupakan.

Variasi Lontong Balap

Beberapa variasi lontong balap muncul seiring berjalannya waktu. Ada yang menambahkan bahan lain seperti daging sapi atau telur rebus sebagai pelengkap. Meski begitu, lontong balap yang paling klasik tetap menggunakan lentho, tahu, dan tauge sebagai komponen utamanya. Sambal petis yang khas tetap menjadi elemen penting yang tidak boleh dilupakan.

Manfaat Kesehatan Lontong Balap

Lontong balap tidak hanya lezat, tapi juga cukup sehat. Tauge yang digunakan kaya akan vitamin dan mineral, sementara lentho yang terbuat dari kacang-kacangan memberikan asupan protein nabati yang baik. Dengan memilih tahu yang digoreng dengan minyak sehat dan mengontrol penggunaan garam, Anda bisa menikmati hidangan ini tanpa khawatir akan kesehatan.

Comments

Popular posts from this blog

Resep Tahu Isi Surabaya: Gurih, Renyah, dan Lezat

Resep Mendol Tempe Khas Malang: Camilan Gurih yang Nikmat